Bangka Selatan, Faktamediababel. Com — Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Bangka Selatan (Basel) menjadi salah satu narasumber pada acara Kemah Blok SMAN 1 Airgegas Ambalan KH Ja’far Addari – Hj Aminah Addari, Sabtu (16/12/2023).

Kegiatan yang diikuti sebanyak 50 siswa kelas X ini berlangsung begitu antusias. Di sesi praktik wawancara, para peserta terlihat antusias mewawancara narasumber sesuai tema yang ditentukan.

Begitu juga di sesi pratik menulis berita, para siswa terlihat semangat bertanya bagaimana menulis berita sesuai dengan kaidah 5 W 1 H.

Sebelumnya, Ketua PWI Basel Dedy Irawan menyampaikan materi jurnalistik dasar mulai dari 5 W 1 H, praktik wawancara hingga menulis berita.

Ia menyebutkan salah satu projek PWI Basel di akhir tahun 2023 ini adalah membuat buku antologi karya siswa workshop/kelas literasi jurnalistik.

“Ada dua buku projek PWI Basel yang sedang digarap pada akhir tahun ini, pertama buku antologi cerpen dan yang kedua buku antologi essay temanya bebas, boleh tentang kearifan lokal, budaya, pendidikan. Saat ini sedang proses pengumpulan naskah. Sudah ada beberapa naskah tulisan yang masuk, ” katanya.

Para penulis buku ini adalah para siswa workshop/kelas literasi jurnalistik yang telah digelar PWI Basel sejak awal tahun 2023 lalu.

“Ini output dari gerakan literasi yang dilakukan PWI Basel, bersama adik-adik peserta kelas literasi jurnalistik, kita akan membuat dua buku antologi cerpen dan essay atau opini. Semua tulisan akan mewakili siswa dari 8 kecamatan di Basel,” ungkapnya.

Menurut Dedy, menulis itu adalah kebutuhan, karena nantinya ketika siswa SMA akan melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi, tugas menulis sudah menunggu.

“Jadi mulailah menulis dari sekarang. Tapi jangan lupa, bekal menulis adalah membaca, sehingga awali lebih dahulu dengan membaca,” imbuhnya di hadapan peserta Kemah Blok.

Ia mengajak para peserta nantinya dapat aktif menuliskan kegiatan sekolah dan pramuka untuk dikirimkan ke media di bawah PWI Basel.

Tidak hanya itu, para siswa yang hobi menulis puisi, pantun serta cerpen untuk dapat mengirimkan karyanya agar dipublis di media.

“Selain Khoiriah Apriza dari SMAN 1 Airgegas yang tahun lalu sudah melaunching buku cerpennya bersama Bupati Basel, kita harapkan akan muncul Khoiriah lainnya yang akan mengisi tulisan di dua buku projek PWI Basel,” jelas Dedy.

Terpisah, Ketua Majelis Pemimbing Gudep SMAN 1 Airgegas, Samsinar berharap melalui workshop literasi jurnalistik ini para siswa peserta Kemah Blok akan semakin gemar membaca dan menulis.

“Terima kasih PWI Basel, sukses dengan dua projek bukunya dan Semoga budaya literasi di SMAN 1 Airgegas terus tumbuh serta akan muncul penulis baru yang akan mengikuti jejak Khoiriah Apriza,” tutup Samsinar.

About The Author