Pangkalpinang, Faktamediababel.com –
Persatuan Purnawirawan TNI/POLRI (Pepabri) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung memperingati hari lahirnya yang ke 66 tahun secara sederhana, Rabu, 17 September 2025. Sejatinya HUT Pepabri jatuh pada tanggal 12 September lalu.
Meski terbilang sederhana, namun puncak peringatan yang berlangsung khidmat di Gedung Kwarda Gerakan Pramuka Babel itu turut dihadiri sejumlah perwakilan organisasi keluarga besar TNI- POLRI yakni PERIP, PPAD, PPAL, PP POLRI, KB FKPPI, GM FKPPI dan HIPAKAD.
Dalam sambutannya Ketua Pengurus Daerah Pepabri Provinsi Bangka Belitung, Kombes Pol. (Purn) DR. H, Zaidan, SH, MHum, membacakan amanat Ketua Umum Pepabri, Jenderal TNI (Purn) Agum Gumelar.
“Di usia yang ke 66 tahun ini merupakan sebuah rentang waktu yang cukup lama, namun tidak cukup panjang untuk sebuah pengabdian yang berkesinambungan untuk bangsa dan negara,” kata Agum Gumelar dalam amanatnya yang dibacakan.
Ia melanjutkan bahwa puncak peringatan ini bukan hanya bentuk rasa syukur tapi juga penghormatan atas semangat juang yang diwariskan para pendahulu.
“Pepabri sebagai wadah purnawirawan TNI dan POLRI merupakan penjaga nilai-nilai perjuangan, pengawal semangat kebangsaan dan pelindung warisan kemerdekaan. Pepabri sebagai pejuang dan penerus semangat perjuangan perlu memelihara nilai-nilai perjuangan melalui sejarah perjuangan bangsa dalam membela dan mempertahankan NKRI,” lanjutnya.
Mengusung tema “Menjaga Api Perjuangan, Membangun Masa Depan Bangsa”, HUT Pepabri ke 66 Tahun 2025 mengandung makna Pepabri senantiasa memberikan api perjuangan yang merupakan simbol dari semangat yang tidak pernah padam.
“Semangat untuk mempertahankan nilai-nilai luhur, nilai-nilai patriotisme, persatuan dan kesetiaan kepada Pancasila dan UUD 45. Serta semangat melindungi bangsa dari ancaman perpecahan, menjaga integritas nasional dan memperjuangkan keadilan sosial. Praktek perjuangan belumlah selesai, tidak hanya dilaksanakan dimasa lalu dengan senjata, tapi juga hari ini dan esok dengan pikiran, kebijakan dan tindakan politik,” ujar Purnawirawan Jendral tersebut.
Pepabri sebagai wadah purnawirawan dan warakawuri TNI-POLRI memiliki peran strategis dalam memberikan gagasan menjaga stabilitas negeri. Tema tersebut sangatlah relevan mengingat saat ini negara kita masih menghadapi potensi disintegrasi nasional.
Dalam kesempatan itu, Ketua Umum Pepabri juga mengingatkan kembali bahwa Pepabri tetap memegang teguh pada soliditas dan sinergitas TNI-POLRI beserta purnawirawan dan warakawurinya demi tetap tegaknya NKRI berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.
Diakhir acara juga dilakukan penganugerahan satya lencana pengabdian 5 dan 10 tahun bagi Pengurus Daerah Pepabri Babel.
Selain diperingati dengan acara syukuran, peringatan HUT Pepabri ke 66 tahun 2025 itu juga sebelumnya diawali dengan ziarah ke Taman Makam Pahlawan Pawitralaya dan nantinya diakhiri dengan anjangsana mengunjungi anggota yang mengalami sakit. (B2N)
Share this content:
About The Author
