Belitung Timur, faktamediababel.com – Sempat Heboh Proyek Rehabilitasi Jalan akses kawasan Geosite Open Pit Nam Salu, Pihak Konsultan membantah tuduhan Proyek menggunakan material Batu Kapur, Senin (6/11/2023).
Sebelumnya, beberapa Media Online mengabarkan jika Proyek yang memakan anggaran dana hingga 9,5 Miliar Rupiah itu menggunakan Batu Kapur sebagai Material bangunan mereka.
Pihak Konsultan menegaskan jika pihaknya dalam pengerjaan Proyek yang menggunakan dana dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBN) Tahun 2023 itu tidak seperti yang dituduhkan.
“Kami sebagai Konsultan, dari awal Proyek ini kami selalu mengawasi. Dari mulai segi Material yang masuk,” ujarnya.
“Selama kami mengawasi sampai saat ini, hari Senin (6/11/2023), sampai sekarang itu belum pernah yang namanya masuk Batu Kapur,” lanjutnya.
Selain itu pihak Konsultan juga menyayangkan dengan adanya pemberitaan yang menyebutkan Proyek tersebut menggunakan Batu Kapur.
“Bukan kami membela Kontraktor, tapi kami sebagai Konsultan itu tugas kami untuk mengawasi Proyek di sini,” katanya.
Ia juga memperjelas jika material Batu yang mereka gunakan untuk pengerjaan Proyek itu adalah Batu Gunung atau Batu Granit.
“Yang selama ingin masuk (Material Proyek) itu Batu Gunung atau Batu Granit,” jelasnya.
Lebih lanjut, ia juga menanggapi tuduhan yang menyebutkan Proyek tersebut dikerjakan secara asal-asalan, khususnya bagian pengadukan semen, Proyek tersebut sudah mereka kerjakan dengan prosedur yang berlaku
“Dari pasangan batu mortar (campuran baru dan adukan Semen), Takaran dari Mortarnya itu sendiri sudah sesuai dengan spesifikasi, “tandasnya.
Ia juga menyebutkan, Proyek Rehabilitasi Jalan akses kawasan Geosite Open Pit Nam Salu itu menggunakan mesin Molen untuk menyampurkan bahan material.
(Irfan)
Share this content:
About The Author
