Faktamediababel.com
Penulis: Wind
Namang, Faktamediababel.cim — Mahasiswa KKNT UBB mengadakan sosialisasi anti Bullying terkait kasus bullying yang marak terjadi pada lingkungan sekolah baru-baru ini.
kasus bullying yang viral dimedia sosial akhir-akhir ini, membuat mahasiswa UBB tergerak untuk melaksanakan sosialisasi anti bullying di SDN 9 Namang pada 9 Oktober 2024.
Sosialisasi diberikan kepada siswa kelas 5 dan kelas 6 SDN 9 Namang. Materi dimulai dengan Menjelaskan tentang pengertian Bullying, contoh bullying, Antisipasi siswa agar tidak melakukan bullying, lalu bagaimana cara agar terhindar dari pembullyan, serta menjelaskan hukum dan sanksi bagi pelaku bullying. Acara sosialisasi kemarin ditutup dengan memutarkan lagu motivasi untuk mencegah bullying.
Sosialisasi Anti Bullying Mahasiswa KKNT UBB, disambut baik oleh Kepala sekolah SDN 9 Namang Bapak Muhammad, dan jajaran staf guru serta antusiasme siswa kelas 5 dan 6 SDN 9 Namang.
“Bullying atau perundungan adalah masalah serius yang sering terjadi di lingkungan sekolah ataupun masyarakat. Untuk membuat lingkungan yang nyaman & aman terhadap anak-anak di desa baskara bakti (tepatnya di area sekolah), perlu dilakukan sosialisasi pencegahan bullying secara intensif. Sosialisasi ini tidak hanya memberikan pemahaman tentang apa itu bullying, tetapi juga mengenai dampaknya, cara menanggapinya, jenis-jenis dari bullying, tanda-tanda bullying, dan juga upaya pencegahannya. Selain itu, penting juga untuk memberikan pemahaman tentang dasar hukum yang melindungi anak dari tindakan bullying sesuai dengan Dasar Hukumnya, berdasarkan Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang perlindungan Anak ( UU 35/2014 ) yang berbunyi:
” Setiap orang dilarang menempatkan, membiarkan, melakukan, menyuruh, atau turut serta melakukan kekerasan terhadap anak” dan Sanksi pidana penjara paling lama 3 tahun 6 bulan dan/atau denda maksimal Rp. 72.000.000,00 ( Tujuh puluh dua juta rupiah )” tutup Fayiz Dega Adriansyah selaku PJ sosialisasi anti bullying, KKNTB UBB Desa Baskara UBB.
“Muhammad, bullying dianggap hal yang menyenangkan bagi si pelaku, sehingga sering dilakukan tanpa memikirkan dampak dan akibatnya. bullying bertentangan dengan misi SD Negeri 9 Namang yg berbunyi “Membiasakan budaya santun dalam ucapan, sopan dalam prilaku terhadap sesama berdasarkan iman dan taqwa” Oleh karena itu dengan adanya kegiatan sosialisasi tentang anti bullying yang telah dilaksanakan adik-adik dari UBB diharapkan siswa siswi kami tidak ada lagi yang melakukan bullying.
Terima kasih kepada semuanya.”
tambah Muhammad kepala Sekolah SDN 9 Namang.
Share this content: