22 Oktober 2025

Penulis: Bambang Irawan, S.S.T.Ars

Bangka Selatan, Faktamediababel.com – Sebuah langkah bersejarah akan segera terukir di Masjid Nurul Ibad, Kolong Dua Toboali, Kecamatan Toboali, Kabupaten Bangka Selatan. Setelah melalui musyawarah bersama, pengurus dan jamaah akhirnya menetapkan bahwa Sholat Jum’at perdana di masjid tersebut akan dilaksanakan pada 5 September 2025.

Momentum ini terasa semakin istimewa karena bertepatan dengan semangat umat Islam dalam menyambut Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H. Dua agenda keagamaan ini diyakini akan menjadi titik awal bagi kebangkitan syiar Islam dan penguatan ukhuwah masyarakat di Kelurahan Toboali Kota, khususnya warga RT 005 RW 004 Kolong Dua dan sekitarnya.

Rapat penentuan sholat Jum’at perdana digelar pada Kamis malam (28/8/2025) di Masjid Nurul Ibad. Hadir dalam kesempatan tersebut Ketua Masjid Nurul Ibad Maryono, Wakil Ketua, Sekretaris Dodi Kusumah, Penasehat H. Nursamsu, serta seluruh jajaran pengurus dan tokoh masyarakat.

Suasana rapat berjalan hangat dan penuh kekeluargaan. Tidak hanya membahas jadwal sholat Jum’at perdana, tetapi juga penyusunan petugas khotib dan muazin untuk pekan-pekan berikutnya. Semua pihak sepakat bahwa pelaksanaan sholat Jum’at ini merupakan awal yang baik untuk menjadikan masjid lebih hidup dan bermanfaat bagi masyarakat.

Maryono: Masjid Harus Jadi Wadah Kebersamaan

Dalam sambutannya, Ketua Masjid Nurul Ibad Kolong Dua, Maryono, menegaskan bahwa pelaksanaan sholat Jum’at perdana ini bukan sekadar rutinitas ibadah, melainkan sebuah sejarah baru.

“Alhamdulillah, pada malam hari ini kita melaksanakan rapat penyusunan petugas sholat Jum’at perdana di Masjid Nurul Ibad yang insyaAllah akan dilaksanakan pada 5 September 2025 mendatang. Ini langkah awal untuk menata masjid kita ke depan agar lebih baik,” ucapnya.

Maryono menambahkan, masjid tidak hanya berfungsi sebagai tempat sholat, melainkan juga harus menjadi pusat kebersamaan, persaudaraan, dan pendidikan umat. Ia menekankan pentingnya gotong royong dalam menghidupkan kegiatan keagamaan.

“Oleh karena itu, saya mengajak seluruh jamaah dan masyarakat Kolong Dua untuk menjadikan masjid ini sebagai rumah bersama. Mari kita jaga, kita rawat, dan kita ramaikan dengan kegiatan ibadah serta aktivitas yang bermanfaat bagi umat. Dengan kebersamaan, insyaAllah kita akan mampu menghadirkan masjid yang makmur,” tegas Maryono.

Ia juga mengingatkan bahwa momentum sholat Jum’at perdana ini sangat berdekatan dengan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW. Menurutnya, hal tersebut adalah isyarat penting agar umat Islam senantiasa meneladani akhlak Rasulullah dalam kehidupan sehari-hari.

“Sholat Jum’at perdana ini kita niatkan sebagai ibadah sekaligus penghormatan terhadap kelahiran Rasulullah. Mari kita hidupkan sunnah Nabi dan jadikan masjid sebagai pusat syiar Islam,” lanjutnya.

Dodi Kusumah: Jadwal Petugas Sudah Disepakati

Sementara itu, Sekretaris Masjid Nurul I’Bad, Dodi Kusumah, menyampaikan bahwa hasil rapat telah menetapkan susunan petugas khotib dan muazin. Semua nama yang ditunjuk adalah tokoh agama dan jamaah yang bersedia dengan penuh keikhlasan.

“Alhamdulillah, jadwal petugas sudah kita tetapkan bersama. InsyaAllah semua sudah siap menyambut pelaksanaan sholat Jum’at perdana nanti. Semoga berjalan lancar dan mendapat keberkahan,” ujarnya.

Jumat, 5 September 2025

Khotib : H. Lukman

Muasir merangkap Muazin : Suhardini

Jumat, 12 September 2025

Khotib : Ustadz Rahmat Sholeh

Cadangan : Ali Zahrozi

Muasir menangkap Muazin : Acong

Jumat, 19 September 2025

Khotib : Jusvinar

Cadangan : Casto AS

Muasir merangkap Muazin: Sukirno

Jumat, 26 September 2025

Khotib : H. Junaidi

Muasir merangkap Muazin : Fendi

Berikut jadwal yang telah disusun:

Pengurus Masjid Nurul Ibad juga mengimbau kepada seluruh masyarakat, khususnya warga RT 005 RW 004 Kolong Dua dan sekitarnya, bahwa mulai tanggal 5 September 2025, shalat Jum’at akan resmi dilaksanakan di Masjid Nurul I’Bad.

Ajakan ini sekaligus menjadi undangan terbuka bagi seluruh kaum muslimin untuk ikut serta memakmurkan masjid dengan menghadiri sholat Jum’at berjamaah secara rutin.

Selain persiapan sholat Jum’at perdana, pengurus juga tengah merancang kegiatan dalam rangka menyambut Maulid Nabi Muhammad SAW yang akan diperingati pada bulan Rabiul Awal mendatang. Kegiatan tersebut direncanakan meliputi pembacaan sholawat, tausiyah agama, dan doa bersama.

Maryono menilai, peringatan Maulid Nabi adalah momen tepat untuk memperkuat iman sekaligus menumbuhkan kecintaan kepada Rasulullah.

“Kita ingin momentum Maulid Nabi nanti semakin memperkokoh ukhuwah di antara jamaah. Rasulullah adalah teladan sempurna, dan tugas kita adalah meneladani akhlak beliau dalam kehidupan bermasyarakat,” ucapnya.

Antusiasme masyarakat Kolong Dua terhadap pelaksanaan sholat Jum’at perdana sangat tinggi. Banyak warga merasa terbantu karena tidak perlu lagi menempuh jarak jauh menuju masjid di luar wilayah mereka.

Menurut beberapa tokoh masyarakat, keberadaan sholat Jum’at di Masjid Nurul Ibad akan memperkuat posisi masjid sebagai pusat peradaban Islam, sekaligus menjadi wadah pembinaan generasi muda.

Dengan ditetapkannya jadwal sholat Jum’at perdana, Masjid Nurul Ibad Kolong Dua memasuki babak baru dalam sejarahnya. Bersamaan dengan semarak Maulid Nabi Muhammad SAW, langkah ini diharapkan menjadi titik awal bagi lahirnya generasi yang beriman, berilmu, dan berakhlak mulia.

Semangat kebersamaan, gotong royong, dan cinta Rasulullah akan menjadi energi utama dalam memakmurkan masjid dan menghidupkan syiar Islam di bumi Toboali.

Terkait peringatan maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H dilaksanakan hari minggu tgl 7 Sep 2025 dengan rangkaian kegiatan Ngarak Serujo dan Khataman Al-Quran diikuti sebanyak 17 org Khotmil  Quran serta ceramah agama yg insyallah disampaikan oleh ustadz nasrullah. (Red/*).

Share this content:

About The Author

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *