24 Desember 2024

Faktamediababel.com

Bangka Selatan, Faktamediababel.com —— Pejabat pusat di jadwalkan akan melakukan kunjungan kerja ke kabupaten Bangka Selatan guna meresmikan pasar Toboali.

Kunjungan ini dilaksanakan sebagai bentuk upaya nyata dari pemerintah guna mendukung penguatan infrastruktur ekonomi di daerah melalui konsep pembangunan pasar tradisional modern.

Instansi terkait dalam hal ini Dinas KUKMINDAG Bangka Selatan atau Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah, Perindustrian dan Perdagangan telah menyiapkan berbagai tindakan yang perlu diambil secara matang dan sebaik-baiknya, sehingga akan memberikan kesan positif sebagai upaya promosi, terlebih acara ini akan disiarkan langsung secara virtual ke nasional.

Anshori selaku Kepala Dinas KUKMINDAG saat ditemui diruang kerjanya mengatakan semuanya telah dipersiapkan secara intensif, dengan menekankan pada tersedianya fasilitas berupa lapak atau ruko yang akan ditempati oleh para pedagang untuk melakukan transaksi jual beli. Kemudian ia menerangkan bahwasannya pasar tradisional modern dibangun guna memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi konsumen dengan menyediakan berbagai produk dalam satu tempat.

“Kini kami tengah berupaya untuk mempersiapkan lapak atau toko untuk ditempati oleh para pedagang secara tepat waktu, juga pedagang lama menjadi prioritas karena memang sebelumnya mereka sudah beraktivitas pada waktu yang lama sebelum pasar ini direvitalisasi,” imbuhnya.

Ia menambahkan bahwa peruntukan lapak dilakukan melewati pertimbangan secara komprehensif dengan melalui masukan serta tanggapan juga keluhan dari beberapa pedagang terkait tersedianya tempat bagi mereka. Akan tetapi, Anshori menyatakan bahwa pihaknya telah berusaha sebaik mungkin dalam mengimplementasikan rasa keadilan kepada semua pihak.

“Kesediaan lapak sudah diimplementasikan dengan merujuk pada nilai kapasitas serta kebutuhan yang ada meskipun disatu sisi yang lain resiko yang harus diterima yaitu nada miring makin santer terdengar tapi itu tidak apa kan penyesuaian. Ruang komunikasi serta ada hal-hal yang perlu dikomunikasikan kami siap menampung itu,” ujar Anshori Kamis 5/9/2024.

Dengan adanya pasar tradisional modern di Toboali ini diharapkan dapat menciptakan pasar yang sehat, membantu stabilitas pangan, menopang perekonomian sekaligus meningkatkan kesejahterakan masyarakat di kabupaten Bangka Selatan. Dengan fasilitas tersedia secara lebih modern diharapkan juga tenaga kerja yang terserap dapat terakomodasi lebih banyak serta kegiatan perekonomian dapat terjadi secara teratur dan itu sejalan pada peningkatan kualitas pelayanan terhadap konsumen nantinya.

“Dengan kehadiran pasar baru ini, kami berharap roda perekonomian akan semakin membaik. Kedepannya pasar ini akan menjadi pusat segala aktivitas ekonomi di Bangka Selatan secara tersistematis yang memberikan momentum rasa nyaman baik bagi pembeli maupun penjual,” ucap Anshori.

Ia juga mengingatkan akan pentingnya peran serta partisipan aktif dari pedagang untuk segera menghuni ruko yang telah disediakan. Menurut dirinya, rasa antusias dan rasa ingin menempati segera ruko-ruko tersebut sebagai salah satu tolak ukur keberhasilan dari pembangunan mega proyek yang bernilai 34,3 miliar tersebut. Oleh karena itu, dirinya mengajak semua pedagang yang telah mendapatkan lapak untuk segera beraktivitas.

“Partisipan pedagang sangatlah urgent, kami mengajak mereka untuk secepatnya mengisi lapak yang telah dipastikan untuk ditempati. Pasar merupakan obyek vital untuk meningkatkan taraf usaha, jadi diharapkan untuk tidak melalaikan atau menunda lagi,” pungkasnya.

Sebagai informasi, Pasar Toboali yang sudah selesai dibangun memiliki sebanyak 68 ruko di lantai satu dan dua serta tooftop terdapat di lantai tiga. Kemudian juga dilengkapi dengan 13 unit fasilitas toilet yang terdiri dari 10 toilet umum laki-laki dan perempuan dan tiga unit dirancang untuk difabel serta alarm kebakaran.
Pengerjaan pembangunan pasar berkonsep modern itu merupakan ranah tanggung jawab Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Direktorat Jenderal Cipta Karya, dikerjakan oleh pihak ketiga dari perusahaan swasta yakni PT. Beringin Jaya Perkasa. Diketahui Proyek ini bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tahun 2023/2024.

Share this content:

About The Author

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *