17 Juni 2025

Faktamediababel.com

Caption Poto: Dua Buah Truk Diduga Bermuatan Timah Ilegal Yang Akan Diselundupkan Ke Jakarta Pelabuhan Tanjung Priok Dari Pulau Belitung. 31/12/2024.

Belitung, Faktamediababel.com — Sebuah upaya memberantas pengiriman pasir timah ilegal yang sering terjadi di wilayah Bangka Belitung. Pihak kepolisian berhasil mengamankan 17 ton pasir timah yang ditemukan di Pelabuhan Pelindo Tanjung Pandan. Selasa malam (31/12/2024) lalu tepatnya pada malam pergantian tahun.

Barang bukti berupa dua truk yang masing-masing membawa 12 ton dan 5 ton pasir timah tersebut saat ini masih terparkir di halaman Polres Belitung.

Keberhasilan yang telah Polres Belitung lakukan ini diharapkan menjadi pintu masuk untuk mengungkap jaringan besar pelaku di balik praktik ilegal yang sering dilakukan para Big Bos namun sopir yang selalu di jadikan sebuah tumbal.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, Faktanediababel.com pasir timah tersebut dengan cara ditutupi tumpukan kardus agar tidak bisa tercium oleh Aparat Penegak Hukum. Barang itu diduga akan dikirimkan ke luar wilayah Bangka Belitung, sebuah modus yang sering digunakan oleh jaringan penyelundupan.

Redaksi Faktamediababel.com mencoba untuk Konfirmasi kepada Kapolres Belitung, AKBP Deddy Dwitiya Putra SH, S.I.K, melalui pesan WhatsApp, belum ada jawaban untuk menjelaskan terkait penangkapan ini 17 ton pasir timah tersebut.

Ada beberapa pertanyaan yang diajukaan kepada Kapolres Belitung melalui pesan WhattApp.

* Selain supir apakah pemilik mobil akan di panggil juga..?

*Apakah benar ada keterlibatan oknum wartawan belitung dalam pembelian pasir timah dan pengiriman…?

*Kalau memang ada keterlibatan oknum wartawan inisialnya siapa komandan..?

*Sudah berapa orang yang diperiksa?

*Siap-siapa saja yg sudah dilakukan pemeriksaan.

*Dalam proses penyelidikan dmana tempat muat timah dan muat kardus untuk tutup atas timah dalam mobil truck komandan..?

*Siapa pemilik barang yang ada dalam 2 truk?

*Siapa nama pemilik barangnya? Pemodal untuk pembelian pasir timah atas nama inisial siapa komandan..?

Namun sangat disayangkan Redaksi belum mendapatkan jawaban dari Kapolres Belitung.

Kasus ini semakin menarik perhatian publik karena adanya dugaan keterlibatan sejumlah oknum.

“Dari 2024 hingga per 1 Januari 2025, kasus semacam ini sering terjadi. Namun, yang sering dijadikan tumbal hanyalah sopir truk, sedangkan Big Bosnya selalu lolos dari jeratan hukum,”

Dengan harapan agar Polres Belitung mampu mengungkap pelaku  di balik kasus ini. “Saya harap Kapolres Belitung serius mengusut kasus ini, terutama dugaan adanya oknum pihak berwajib,

Penyelundupan pasir timah di wilayah Bangka Belitung bukanlah hal baru. Praktik ini telah berlangsung cukup lama, bahkan dilaporkan hampir setiap minggu ada pengiriman dari Belitung ke Bangka atau dari Bangka ke Jakarta.

Sayangnya, dalam  kasus penyelundupan ini, sopir truk yang hanya menjalankan tugas menjadi pihak yang paling dirugikan, sementara bos utama yang menyuplay dana tidak duburu serta tidak tersentuh hukum.

Penangkapan 17 ton pasir timah ini menjadi ujian besar bagi Polres Belitung untuk membuktikan komitmennya dalam memberantas kejahatan ini. Publik berharap agar penyelidikan tidak hanya berhenti pada sopir truk, tetapi juga mampu mengungkap bos penyuplay dana serta oknum-oknum yang terlibat.

Masyarakat menanti langkah tegas dari pihak kepolisian dalam mengusut tuntas kasus ini. Keberhasilan mengungkap jaringan besar di balik penyelundupan pasir timah akan menjadi langkah maju dalam menjaga sumber daya alam Bangka Belitung serta menegakkan keadilan bagi semua pihak. (Tim.Red/*).

Share this content:

About The Author

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *